Minggu, 06 April 2014

Article#282 - 100000 pengunjung..!!

Post ini dituliskan dalam suasana hati yang sedang mengharu-biru, berhubung haru telah tiba, langit menjadi biru cerah. (haru = musim semi; pen.) Sayangnya, datangnya musim semi memberi pertanda lain yang membuat haru makin membiru dan membuat ingin lembiru (lempar dan beli baru; pen.), berhubung datangnya musim baru diiringi oleh datangnya semester baru.
Libur yang menyenangkan ini telah berlalu dalam waktu kurang lebih dua bulan, sehingga akhirnya ia harus berakhir. Aroma tugas-tugas yang menyengat, dengan kelas-kelas yang sekilas nampak hangat, seolah siap menyambut para siswa yang terlambat, berlarian ke kelas dengan wajah berkeringat.

Bagi laman blog aneh ini sendiri, pada akhirnya, penghujung dari liburan ini berhasil ditandai dengan masuknya angka pengunjung ke ranah 6 digit. Dulu penulis pernah berbual tentang ranah 5 digit yang disebut sebagai masa aktualisasi diri sebuah blog dalam kancah dunia nyata. Tetapi kini, setelah penulis sendiri kebingungan, tahap semacam apakah ranah 6 digit itu, disini penulis mengakui bahwa ia sendiri tak paham, kapan sebuah blog memasuki masa aktualisasi diri. Kalau untuk manusia, masa aktualisasi diri itu sih ada pada masa remaja. Tapi, blog kan bukan manusia.

Waktu yang berlalu makin jauh, kembali mengingatkan penulis, bahwa sudah waktunya untuk beranjak ke tempat tidur yang hangat. Libur telah berlepas, maka ikhlaskanlah.
Moving on, moving on, moving on and on and on

Sedikit rangkuman mengenai kiprah blog sejauh ini:
Hasil editan dari gambar asli di sini
Mengutip dari catatan pada edisi dua ratus, pencapaian sejauh ini dalam waktu 957 hari, sekilas memberi kesan akan kiprah yang cukup panjang dan berliku. Padahal, jika ditelisik dengan sedikit bisik tanpa berisik, kebanyakan memang hanya hasil fusi dari ketidakjelasan dan ketidakberesan. Dimana keduanya secara semena-mena tercipratkan dalam komposisi aneh-aneh ke tulisan. Terkadang adonannya menghasilkan pergolakan pemikiran yang (kayaknya) sedemikian menggetarkan. Dalam cerita lain, ketidakjelasan mendominasi, dan post yang terluncurkan hanya membuat orang geleng-geleng serta mengusap dahi. Dalam yang lain, justru ketidakberesan yang memenuhi, dan yang tadinya sekadar geleng-geleng, kini menggeleng lebih dahsyat lagi.

Dan sekarang, berhubung kepala penulis sudah menggeleng hebat akibat menolak menerima kenyataan berakhirnya libur mengantuk, maka tulisan kali ini dicukupkan sampai di sini.
Nantikan tulisan selanjutnya, nanti!
(:g)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...