Dulu, saya pernah membuat keputusan yang salah dengan tetap bergelung di kamar setelah sebuah taifun berpisah jalan. Meski sang taifun telah menyapukan langit dan memberi jalan pada sinar mentari, saya justru memilih tak bergeming dari lokasi.
Maka pagi ini, berbekal jiwa yang lapar, saya memintas jalan menuju ruang terbuka. Di mana saya bisa kembali bertegur sapa dengan angkasa.
Dan inilah hasilnya.
(silakan klik foto untuk memperbesarnya)
(foto tidak diambil pagi ini) |
(foto tidak diambil pagi ini) |
(foto ini telah mengalami olah citra otomatis oleh Gugel) |
Ada yang berkibar benderang pagi ini. Mengatur kembali ritme supaya tetap mengalir.
Menyusur diri dengan teliti, mengguncang sanubari.
Some might say, we will find a brighter day.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar